Menguak Sejuta Manfaat Dibalik Mistisnya Pohon Kepuh

Klasifikasi tanaman kepuh (Sterculia foetida) adalah sebagai berikut:

Kingdom: Plantae

Divisi: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Ordo: Malvales

Famili: Sterculiaceae

Genus: Sterculia

Spesies: Sterculia foetida

Tanaman kepuh memiliki banyak nama lokal di Indonesia, seperti halumpang (Batak), kepoh, koleangka (Sunda), kepuh, kepoh, jangkang, pranajiwa (Jawa), jhangkang. kekompang (Madura), kepuh, kepah, kekepahan (Bali), kepoh, kelompang, kapaka, wuka, wukak (bahasa-bahasa di NTT), bungoro, kalumpang (Makassar), alumpang, alupang, kalupa (Bugis), kailupa furu, kallupa buru (Maluku Utara), dan lain-lain. Tanaman kepuh memiliki banyak manfaat, seperti sebagai bahan obat tradisional, bahan baku industri, dan sebagai peneduh.

Tanaman kepuh (Sterculia foetida) adalah tanaman perdu yang dapat tumbuh hingga 30 meter dan tersebar di beberapa daerah di Indonesia, mulai dari Sumatera, Jawa, Bali, Lombok, Sumbawa, Flores, Timor, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua Tanaman kepuh memiliki banyak manfaat, seperti sebagai bahan obat tradisional, bahan baku industri, dan sebagai peneduh. Selain itu, tanaman kepuh juga berfungsi sebagai mikrohabitat beberapa jenis burung, kalong, dan lebah madu. Tanaman kepuh dapat ditemukan di hutan dataran rendah hingga ketinggian 500 m dpl terutama di wilayah yang agak kering. Kayu kepuh berwarna putih keruh, ringan, dan kasar, tidak kuat, tidak awet, serta tidak tahan terhadap serangan serangga. Kayu ini biasanya digunakan untuk membuat biduk, peti pengemas, dan batang korek api.

Tanaman kepuh membutuhkan air yang cukup, terutama pada saat awal pertumbuhan. Pastikan tanah selalu lembab, tetapi tidak tergenang air. Penyiraman dapat dilakukan 2-3 kali dalam seminggu. Tanaman kepuh membutuhkan pupuk yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium. Pemupukan dapat dilakukan setiap 2-3 bulan sekali dengan dosis yang disesuaikan dengan usia tanaman. Jika tanaman kepuh ditanam dalam pot, maka perlu dilakukan penyulaman ke pot yang lebih besar setelah tanaman tumbuh lebih besar. Penyulaman dapat dilakukan setiap 6-12 bulan sekali.

Untuk mendapatkan bibit tanaman kepuh yang unggul dan mudah ditanam bisa hubungi nomor kami (wa: 0857-2971-0988)

Tweet